Saya adalah orang baru dalam
urusan pendidikan tinggi.
Berada di tempat yang tidak
diinginkan pada mulanya,
karena memang di sini, sebuah
kampus mewah dalam arti
mepet sawah. Tempat ini
tidak pernah saya pikirkan
d a l a m s e t i a p m a l a m
menjelang tidur.
Awal masuk saya merasa
dibuang di tempat asing
seperti ini, banyak semak
belukar di sekitarnya. Saya
tidak menyukainya. Jogja
ataupun Surabaya masih
menghantui pikiran saya.
Lalu
ketika masuk, serangkaian
kegiatan formalitas digunakan
dengan dalih untuk mendapat
pengakuan, Ospek salah
satunya. Secara garis besar
ospek itu pengenalan kampus
dengan baik bukan membuat
nyali mahasiswa ciut dengan
tatapan garang panitia yang
tidak berguna dan hanya
sekadar sok serem.