Porgafta Futsal Cup 2014 Se-Jawa Timur

Porgafta Futsal Cup 2014 Se-Jawa Timur

LPM Spirit - Mahasiswa
Jumat, 02 Mei 2014
Spirit-Mahasiswa News  – Kompetisi futsal se-Jawa Timur untuk siswa SMA/ sederajat yang diadakan oleh UKMF Persatuan Olahraga Fakultas Pertanian (Porgafta) resmi dibuka oleh dekan Fakultas Pertanian (FP) pada hari ini, Rabu (30/04/2014) di lapangan olahraga futsal Universitas Trunojoyo Madura (UTM) sore tadi.

Upacara pembukaan dilanjutkan dengan dua pertandingan futsal yang dilaksanakan secara terpisah antara SMKN 2 Bangkalan melawan SMAN 4 Bangkalan di lapangan futsal FP dan SMAN 1 Bangkalan melawan SMAN 1 Arosbaya di lapangan futsal UKM Taruna jaya

Event tersebut merupakan program tahunan yang digelar UKMF Porgafta untuk menumbuhkan bibit-bibit unggul pemain futsal profesional dari daerah Jawa Timur. Disamping itu, sekaligus menjadi sarana promosi kampus UTM, khususnya FP. Meskipun sempat fakum selama 3 tahun karena tidak melaksanakan kompetisi serupa, Porgafta futsal cup yang memasuki tahun ke-9 kali ini mengusung tema “Membangun tinggi nilai-nilai sportifitas dan solidaritas pemuda bangsa melalui olahraga menuju fair play” mendapatkan antusiasme yang lumayan bagus. Terbukti dari lebih banyaknya sponsor yang mendukung dan juga partisipasi tim futsal SMA/ sederajat yang mencapai 20 tim dari 18 sekolah. Satu tim diantaranya berasal dari luar Madura, yaitu dari SMA 1 Cermih, Gresik.

Porgafta futsal cup 2014 masih akan berlanjut hingga tanggal 5 Mei 2014, setiap sore pukul 15.30-selesai dan pada malam hari mulai pukul 18.30-selesai di lapangan futsal FP dan UKM Taruna Jaya UTM. Akan dipilih juara 1, 2, dan 3 yang berhak atas uang pembinaan, sertifikat, tropi dan juga jaminan diterima kuliah untuk program studi FP UTM tanpa tes masuk. Serta, dipilih juga gelar top score yang akan mendapat hadiah serupa, yaitu uang pembinaan dan sertifikat.

“Saya harap dengan tema sportifitas yang kami angkat tahun ini bisa menciptakan solidaritas dan tidak ada kecurangan dalam petandingan. Sehingga dapat mencetak bibit atlet yang profesional, tidak hanya mahir dalam keterampilan olahraga futsal, tapi juga dalam mematuhi peraturan. Tadi sempat ada satu pelanggaran kartu merah sih, tapi itu masih dalam batas yang wajar,” ujar Bagus Syafriadi selaku ketua pelaksana.

“Dan untuk teman-teman Porgafta, semoga bisa tanggap, loyal, dan semakin erat dalam melaksanakan program-program Porgafta kedepannya,” tutupnya. (ris)

cc : Ukmf Porgafta