Upacara pembukaan kegiata donor darah oleh KSR PMI UTM. Foto: Mili.
WKUTM-Korps
Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI) Universitas Trunojoyo Madura (UTM)
kembali menyelenggarakan donor darah yang bekerja sama dengan Unit Tranfusi
Darah (UTD) Kabupaten Bangkalan. Donor
darah kali ini mengangkat tema “Darahmu Bukti Cinta Untuk Sesama” pada hari
rabu (28/03) di gedung Cakra lantai dasar.
Donor darah kali
dimulai pukul 08.30 yang dihadiri Kepala
UTD Kabupaten Bangkalan, Dr. Rozi dan dan juga Presiden Mahasiwa UTM, Ahmad
Zahid yang juga menjadi tamu undangan dalam acara tersebut.
Muhammad
Miftahul Huda, selaku ketua pelaksana kegiatan donor darah mengungkapkan, bahwa
acara tersebut diselenggarakan karena banyak mahasiswaUTM yang berminat donor
darah namun tidak terfasilitasi.
“Kami unit KSR PMI menfasilitasi mahasiswa
yang ingin mendonorkan darahnya. Jadi, bisa langsung ke cakra. Tidak perlu jauh
jauh ke bangkalan ataupun surabaya.” Ujarnya.
Huda juga
menambahkan syarat-syarat yang harus dipenuhi serta mekanisme pendaftaran sebagai
pendonor.
“Pertama dan
pastinya melakukan registrasi di sekretariat KSR PMI. Lalu selanjutnya mengisi
blanko yang disediakan. Kemudian dites kesehatan oleh pihak UTD. Kalau lolos ya
ikut donor darah. Tapi kalau berat badannya tidak cukup atau darahnya tidak
masuk kriteria, ya tidak boleh mendonorkan.” Tambah mahasiswa semester II
tersebut.
KSR PMI UTM
menyediakan sekitar sebanyak 400 kuota
pendonor yang ada di UTM. Yang kemudiaan dibawa ke penyimpanan darah di
kantor UTD Kabupaten Bangkalan.
Huda juga
menjelaskan keuntungan mengikuti donor darah. Yaitu seseorang yang mendonorkan
darahnya bisa mengetahui penyakit yang ada di tubuhnya. Selain itu, donor darah
dilakukan untuk membantu sesama.
“Salah satu
keuntungannya yaitu kita mengetahui ada atau tidaknya penyakit di dalam darah.
Karena jika ditemukan suatu penyakit, kita pasti memberikan sebuah surat
keterangan. Selain itu juga bisa mengontrol dan memperlancar darah." ujar
mahasiswa ekonomi pembangunan tersebut.
Dr.Rozi sangat
memuji kegiatan donor darah yang rutin diadakan di UTM oleh KSR PMI UTM.
“Acara ini harus sering diadakan oleh KSR PMI
UTM. ini adalah satu-satunya kegiatan
donor darah yang ada di Kabupaten Bangkalan yang terdapat upacara seremonial.”
Terangnya.
Linda sebagai salah satu pendonor mengungkapkan bahwa alasannya melakukan donor darah
adalah karena di luar sana masih banyak orang yang sangat membutuhkan bantuan
darah.
“Alasan utama sih memang darah itu sangat dibutuhkan
dalam aspek kemanusiaan. Apa salahnya kita donor darah? Toh kalau kita rutin donor darah dan terjadwal makin membuat sehat tubuh
kita sendiri. “ Jelas mahasiswa jurusan Sastra Inggris tersebut.
Huda berharap
agar acara ini bisa terselenggara rutin dan semua civitas akademika di UTM ikut
berpatisipasi.
“Harapan kedepan
yaitu semoga acara ini terselenggara lebih baik lagi. Lalu semua pihak civitas
akademika juga terus ingin berpatisipasi dalam acara donor darah ini yang kami
selenggarakan secara rutin.” Pungkasnya.(Mil/Dic)